Kamis, 22 Agustus 2024 Pusat Kajian Strategis Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia melakukan kunjungan silaturrahim ke kampus STAI Denpasar Bali dalam rangka kolaborasi dan laboratorium zakat di Bali bertempat di Wistara Family Cafe, Denpasar.
Direktur Puskas Baznas RI Muhammad Hasbi Zaenal, Ph. D “menyampaikan silaturrahim ini tentang bagaimana Baznas dapat berkolaborasi dengan perguruan tinggi yang ada di Bali dan kami mendapat informasi tentang adanya kampus STAI Denpasar Bali, sementara yang sudah berkolaborasi dengan kami yaitu sudah ada 25 perguruan tinggi Islam.”
“Dalam pengelolaan zakat di Baznas harus mempunyai perencanaan, semisal optimis, realistis, tepat sasaran, strategi. Kemudian setelah itu eksekusi untuk melaksanakan.”
“Pelaporan keuangan dengan lebih selektif, yang paling penting dari itu adalah skill dan perencanaan.” Tegasnya
“Di Bali ini yang lemah adalah perencanaannya. Sebenarnya melalui pendekatan, berbagai event dengan kreasi yang dimiliki seperti free palestina, zakat car freeday. Terus terang potensi donasi dan infak ini miliki di Bali.” Ungka Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
“Kami berharap kedepannya nanti ada stock point amil zakat di Bali yang berkualitas dan menyiapkan fasilitas untuk regenerasi.” Terang
“Kalau bisa mata kuliah tentang zakat dan wakaf masuk dalam MBKM, kemudian bisa langsung melaksanakan praktikum ke lapangan melalui Baznas agar mahasiswa mengetahui peta muzaki dan dapat menyelenggaraan berbagai macam event.”
Acara tersebut dihadiri Wakil Ketua II Iswahyuni, SP. MMA, Wakil Ketua III Dr. Sudarsono, M. Pd.I, Dr. Novena Ade, F. S, SS. M. Hum, Kaprodi ES Hj. Kusjuniati, SE. MM, Ketua Pusat Publikasi dan Dokumentasi Sahrial Ardiansyah, SHI. MH dan Ketua Pusat Publikasi Jurnal R. Agrosamdhyo, SE. MM. (SA)
